Korban Pohon Tumbang Meninggal di Lombok Utara

Rabu, 12 Februari 2025 - 17:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULUHNTB– Salah satu warga tertimpa pohon di Dusun Sira, Desa Sigar Penjalin, Kecamatan Tanjung, meninggal dunia. Korban adalah Lalu Rajab (59), Ketua RT setempat.

Kapolsek Tanjung, AKP Remanto, menjelaskan bahwa pohon tumbang terjadi sekitar pukul 11.40 WITA, pada Minggu (9/2). Saat itu, Lalu Rajab dan istrinya, Kiamah (50), baru selesai Salat Zuhur dan hendak makan siang bersama. Tiba-tiba, pohon kapuk yang berada di halaman rumah mereka tumbang akibat hujan deras dan angin kencang.

Akibat kejadian ini, Rajab luka di kepala belakang dan segera dilarikan ke RSUD. Namun, nyawanya tidak dapat diselamatkan. “Korban dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 17.30 WITA dan telah dimakamkan kemarin,” jelasnya, Selasa (11/2).

Baca Juga :  Cuaca Ekstrem, Penyeberangan Kapal Cepat Bali- Lombok Ditutup Sementara

Sementara istrinya, kata Remanto, hanya luka di kaki dan kini telah pulih setelah menjalani perawatan di RSUD. Remanto menyebutkan bahwa akibat pohon tumbang tersebut, rumah beserta barang berharga korban ikut rusak. Kerugian ditaksir sekitar puluhan juta rupiah.

“Pihak keluarga korban telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan mengikhlaskan kepergian Lalu Rajab. Kejadian ini juga menjadi peringatan bagi kita untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya pohon tumbang, terutama di musim angin kencang,” pintanya.

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak KLU, Nisanim, menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyalurkan bantuan kepada korban bencana. Bantuan tersebut berupa beras 10 kilogram, telur 2 trai, family kit, kasur, peralatan dapur, selimut, dan terpal. “Bantuan ini mungkin tidak seberapa tetapi ini bentuk perhatian pemerintah kepada warganya. Semoga bisa sedikit membantu,” ucapnya.

Baca Juga :  Sudah Miring, Jembatan Provinsi Terancam Roboh

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah KLU, I Nyoman Juliade, menyampaikan bahwa Rajab dan istrinya adalah korban pertama pada saat cuaca ekstrem kali ini. Jadi, meskipun banyak pohon tumbang, tidak ada korban lain seperti yang terjadi di Dusun Sira. “Tetapi tetap kami ingatkan masyarakat untuk tetap waspada selama cuaca ekstrem ini,” ungkapnya. ***

Berita Terkait

Wabup Lombok Timur Pimpin Sementara, Bupati Ikuti Retret di Akmil Magelang
Bupati dan Wabup Lombok Timur Terpilih Ikuti Gladi Kotor Pelantikan Serentak di Jakarta
Polisi Beri Layanan Kesehatan Gratis untuk Korban Banjir di Lombok Tengah
Pj. Bupati Lombok Timur Apresiasi Ponpes Maraqitta’limat, Dorong Peningkatan IPM melalui Pendidikan
Pemkab Lombok Timur Pastikan Utang Rp80 Miliar Jatuh Tempo 2024 Bisa Dibayar pada 2025
Remaja Terseret Arus Banjir di Lombok Tengah Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
BPBD: Banjir di Lombok Tengah Mulai Surut, 400 KK Terdampak
Sudah Miring, Jembatan Provinsi Terancam Roboh

Berita Terkait

Kamis, 20 Februari 2025 - 21:46 WIB

Wabup Lombok Timur Pimpin Sementara, Bupati Ikuti Retret di Akmil Magelang

Selasa, 18 Februari 2025 - 20:25 WIB

Bupati dan Wabup Lombok Timur Terpilih Ikuti Gladi Kotor Pelantikan Serentak di Jakarta

Minggu, 16 Februari 2025 - 18:00 WIB

Polisi Beri Layanan Kesehatan Gratis untuk Korban Banjir di Lombok Tengah

Minggu, 16 Februari 2025 - 17:49 WIB

Pj. Bupati Lombok Timur Apresiasi Ponpes Maraqitta’limat, Dorong Peningkatan IPM melalui Pendidikan

Rabu, 12 Februari 2025 - 18:04 WIB

Pemkab Lombok Timur Pastikan Utang Rp80 Miliar Jatuh Tempo 2024 Bisa Dibayar pada 2025

Berita Terbaru