Dapur Umum Lombok Barat Siapkan 3.000 Porsi Makanan per Hari untuk Korban Banjir

Selasa, 11 Februari 2025 - 18:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Sosial Lombok Barat Lalu Martajaya (kanan) meninjau aktivitas memasak makanan yang dilakukan petugas posko dapur umum di Kantor Camat Labuapi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Selasa (11/2/2025). (ANTARA/Sugiharto Purnama)

Kepala Dinas Sosial Lombok Barat Lalu Martajaya (kanan) meninjau aktivitas memasak makanan yang dilakukan petugas posko dapur umum di Kantor Camat Labuapi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Selasa (11/2/2025). (ANTARA/Sugiharto Purnama)

SULUHNTB.COM – Dinas Sosial Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), menyiapkan 3.000 porsi makanan setiap hari bagi warga terdampak banjir yang melanda beberapa kecamatan di wilayah tersebut.

“Kami mendirikan dapur umum untuk menyuplai makanan bagi penyintas banjir. Setiap hari kami siapkan 3.000 porsi dengan menu yang selalu bervariasi,” ujar Kepala Dinas Sosial Lombok Barat, Lalu Martajaya, saat meninjau posko dapur umum di Kantor Camat Labuapi, Selasa (11/2).

Martajaya menjelaskan bahwa menu makanan yang disediakan selalu mengandung sayuran guna memastikan kebutuhan gizi dan serat para korban tetap terpenuhi.

Baca Juga :  Pj Gubernur NTB Apresiasi Atlet PWI NTB atas Raihan Medali di Ajang Porwanas

“Selain enak, makanan yang diproduksi di dapur umum juga kami pastikan memenuhi standar gizi,” tambahnya.

Saat ini, menu yang dimasak oleh Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Palang Merah Indonesia (PMI) terdiri dari ayam, tahu bumbu pedas, dan oseng sayuran.

Kantor Camat Labuapi dipilih sebagai posko utama karena lokasinya strategis untuk mempercepat distribusi bantuan ke desa-desa terdampak, seperti Kuranji dan Karang Bongkot.

Awalnya, dapur umum direncanakan beroperasi selama tiga hari, namun cuaca ekstrem yang masih berlanjut membuat durasi operasional diperpanjang menjadi lima hari sejak Senin (10/2).

Baca Juga :  Pj Gubernur NTB Beri Apresiasi untuk Gelaran Fashion Tenun

Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), NTB berpotensi mengalami curah hujan tinggi pada 11-20 Februari 2025, dengan probabilitas 40-90 persen. Bahkan, beberapa wilayah diperkirakan menerima hujan lebih dari 100 milimeter per dasarian.

Penjabat (Pj) Bupati Lombok Barat, Ilham, menyatakan bahwa banjir melanda tiga kecamatan, yakni Labuapi, Kediri, dan Gerung.

“Makanan dari dapur umum ini kami distribusikan ke kecamatan terdampak, seperti Gerung, Kediri, dan Labuapi,” jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus mengerahkan bantuan logistik untuk memastikan kebutuhan dasar warga terdampak tetap terpenuhi.***

 

 

Berita Terkait

Rusa Timor, Warisan Alam yang Terancam Punah
UMKM Meraih Omset Ratusan Juta, KK NTB X LSTF 2024 Berhasil Diselenggarakan
Pj Gubernur NTB Beri Apresiasi untuk Gelaran Fashion Tenun
Pj Gubernur NTB Apresiasi Atlet PWI NTB atas Raihan Medali di Ajang Porwanas
APBD Perubahan 2024, Asisten III: Harapan Kelancaran Sesuai Aspirasi Bersama Legislatif
Aktivitas Edukasi Meriahkan Roadshow Bunda PAUD NTB di TK IT Al-Irsyad Al Islamiyah, Kelurahan Rakam, Lombok Timur

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 18:15 WIB

Dapur Umum Lombok Barat Siapkan 3.000 Porsi Makanan per Hari untuk Korban Banjir

Selasa, 11 Februari 2025 - 16:34 WIB

Rusa Timor, Warisan Alam yang Terancam Punah

Minggu, 25 Agustus 2024 - 01:58 WIB

UMKM Meraih Omset Ratusan Juta, KK NTB X LSTF 2024 Berhasil Diselenggarakan

Minggu, 25 Agustus 2024 - 01:54 WIB

Pj Gubernur NTB Beri Apresiasi untuk Gelaran Fashion Tenun

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 01:50 WIB

Pj Gubernur NTB Apresiasi Atlet PWI NTB atas Raihan Medali di Ajang Porwanas

Berita Terbaru