Eko Patrio dan Uya Kuya Menyusul Sahroni–Nafa Urbach, Resmi Dinonaktifkan dari DPR RI

Minggu, 31 Agustus 2025 - 22:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Eko Patrio dan Uya Kuya resmi dinonaktifkan PAN dari DPR RI, menyusul Sahroni dan Nafa Urbach. Partai tekankan komitmen jaga integritas.

Eko Patrio dan Uya Kuya resmi dinonaktifkan PAN dari DPR RI, menyusul Sahroni dan Nafa Urbach. Partai tekankan komitmen jaga integritas.

 

SULUHNTB.COM – Nasib kurang beruntung menimpa sejumlah anggota DPR RI. Setelah Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dinonaktifkan oleh Partai NasDem, kini giliran dua politisi Partai Amanat Nasional (PAN), yakni Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio dan Surya Utama alias Uya Kuya, juga diberhentikan sementara dari keanggotaan DPR RI mulai Senin (1/9/2025).

Kebijakan ini diumumkan melalui siaran pers resmi DPP PAN yang ditandatangani Ketua Umum Zulkifli Hasan bersama Sekretaris Jenderal Viva Yoga Mauladi, Minggu (31/8).

Sebelumnya, Partai NasDem lebih dulu mengambil langkah serupa dengan menonaktifkan dua kadernya, Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, pasca memanasnya situasi politik belakangan ini.

Baca Juga :  Didukung Mayoritas Pemilik Suara, Hendry Ch Bangun Siap Maju

PAN menegaskan keputusan tersebut diambil demi menjaga kehormatan, disiplin, serta integritas wakil rakyat dari partai berlambang matahari putih itu.

“PAN mengimbau kepada masyarakat untuk bersikap tenang, sabar dan mempercayakan secara penuh kepada pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto,” kata Viva kepada wartawan di Jakarta, Minggu.

Ia juga menambahkan agar masyarakat yakin bahwa Presiden Prabowo mampu menyelesaikan persoalan ini dengan cepat, tepat, dan berpihak kepada rakyat demi kemajuan bangsa.

Baca Juga :  Said Abdullah Tegaskan Anggota DPR yang Dinonaktifkan Partai Tetap Sah dan Terima Gaji

Dalam keterangannya, PAN menegaskan komitmen untuk tetap setia pada nilai-nilai reformasi, memperjuangkan aspirasi masyarakat, serta memastikan program pemerintah berjalan sesuai kebutuhan rakyat.

Selain itu, partai juga berkomitmen menjaga peran legislatif dalam menjalankan fungsi legislasi, penganggaran, serta pengawasan agar tata kelola pemerintahan berlangsung efektif dan efisien.

“Demikian siaran pers ini dibuat disertai dengan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia agar dapat menata kembali untuk perjuangan di masa depan,” kata Viva.***

Penulis : SN-05

Editor : SuluhNTB Editor

Berita Terkait

Said Abdullah Tegaskan Anggota DPR yang Dinonaktifkan Partai Tetap Sah dan Terima Gaji
Pesan Menkeu Sri Mulyani: Politik adalah Perjuangan Mulia, Bukan Ajang Intimidasi
APBN 2026 Catat Rekor, Dana Pendidikan Terbesar Sepanjang Sejarah Capai Rp 757,8 Triliun
Didukung Mayoritas Pemilik Suara, Hendry Ch Bangun Siap Maju
Pesan Wapres Gibran Kepada Penerima BSU di NTB: “Gunakan untuk Sekolah Anak, Bukan Judi Online!”
Diinsiasi TGH Najamuddin, Rocky Gerung Hadir di Lombok Kritisi Demokrasi
Prabowo Pimpin Rapat Virtual Sebelum Bertolak ke Eropa, Bahas Cuaca Ekstrem hingga Program Rakyat
 Pemerintah Tunjuk Kopdes Merah Putih Jadi Jalur Resmi Distribusi LPG dan Pupuk ke Warga Desa

Berita Terkait

Senin, 1 September 2025 - 19:46 WIB

Said Abdullah Tegaskan Anggota DPR yang Dinonaktifkan Partai Tetap Sah dan Terima Gaji

Senin, 1 September 2025 - 10:46 WIB

Pesan Menkeu Sri Mulyani: Politik adalah Perjuangan Mulia, Bukan Ajang Intimidasi

Minggu, 31 Agustus 2025 - 22:44 WIB

Eko Patrio dan Uya Kuya Menyusul Sahroni–Nafa Urbach, Resmi Dinonaktifkan dari DPR RI

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 19:23 WIB

APBN 2026 Catat Rekor, Dana Pendidikan Terbesar Sepanjang Sejarah Capai Rp 757,8 Triliun

Kamis, 7 Agustus 2025 - 23:29 WIB

Didukung Mayoritas Pemilik Suara, Hendry Ch Bangun Siap Maju

Berita Terbaru